Jenis jenis access point outdor
1. EnGenius Wireless Outdoor Access Point ENS202EXT
Urutan pertama Outdoor Access Point Jarak Jauh Terbaik yang memiliki jangkauan jaringan lebih luas adalah EnGenius ENS202EXT. Access point yang satu ini memiliki semua yang Anda perlukan dalam kualitas terbaik untuk dipasang di luar ruangan. Mengenai daya jangkaunya tidak perlu ditanya lagi, karena access point yang satu ini mampu menembakkan sinyal hingga jarak yang sangat jauh.
Kehebatan EnGenius Technologies Long Range 11n 2.4GHz Wireless Outdoor Access Point (ENS202EXT) ini tidak hanya karena jangkauan jaringannya yang lebih luas untuk pemasangan di luar ruangan. Namun access point yang satu ini juga memiliki ketahanan luar biasa. Saat berada di luar ruangan, EnGenius ENS202EXT mampu melindungi komponen paling sensitif di dalam.
Spesifikasi dan Harga EnGenius ENS202EXT
Harga: Rp 1.100.000
11n Speeds to 300Mbps on 2.4GHz
Weatherproof IP55-Rated Housing Resists Harsh Climates
Robust 26dBm Transmit Power Supports Wireless to Yards & Patios
2 Detachable 5dBi, MIMO Antennas Maximize 360 Degree Coverage
PoE Extends Power to Unwired Areas; Connect Remote IP Cameras or APs via 2nd Port
High 400mW power delivers long-range coverage
Up to 300 Mbps when connected with other Wireless N devices
Two 5 dBi Omni-directional antennas
2. Ubiquiti Unifi AP Outdoor +/ UAP Outdoor+
Outdoor Access Point Jarak Jauh Terbaik yang satu ini menjadi salah satu yang harganya lumayan mahal. Jika selama ini Anda hanya mendapati outdoor access point dengan harga yang sangat menguras kantong, tidak demikian dengan Ubiquity Unifi AP Outdoor+. Dengan biaya yang cukup mahal, access point yang satu ini memiliki komponen hingga material yang keras juga kokoh.
Selain harganya yang lebih mahal, Ubiquity Unifi AP Outdoor+ ini memiliki kelebihan dengan adanya perangkat tambahan berupa antena yang memiliki dual powered hingga 1000 mW. Dengan adanya antena dual power ini, jangkauan Ubiquity Unifi AP Outdoor+ tidak perlu ditanya lagi. Dengan kualitas sinyal yang sangat stabil, access point ini mampu memancarkan sinyal hingga 5km jauhnya.
Spesifikasi dan Harga Ubiquity Unifi AP Outdoor+
Harga: Rp 3.500.000
Frequency – 2.4 GHz
2.4 GHz Throughput – 300 Mbps
Range – 183 m/600 ft
802.11 b/g/n
Multi-Lane RF technology
Active frequency filtering technology
The UAP Outdoor+ has throughput of up to 300Mbps, a range of up to 183m (600 ft), and includes two external antennas and a secondary Ethernet port for bridging, along with support for 802.11n MIMO.
3. TP-Link CPE510 Outdoor Wireless Access
TP-LINK 5GHz 300Mbps 13dBi Outdoor CPE, CPE510 didedikasikan untuk solusi efektif biaya untuk aplikasi jaringan nirkabel. Dengan aplikasi manajemen terpusat, sangat ideal untuk point-to-point, point-to multipoint dan aplikasi cakupan Wi-Fi. Kinerja profesional, ditambah dengan desain yang user-friendly, membuat CPE510 pilihan ideal untuk bisnis dan pengguna rumah.
Produk Dengan Design Hardware Enterprise, dengan chipset tingkat enterprise Qualcomm Atheros, antena gain tinggi dan bahan berkualitas tinggi, kandang yang dirancang khusus, dan catu daya PoE,CPE510 dirancang khusus untuk penggunaan outdoor.
Spesifikasi dan Harga TP-Link CPE510
Harga: Rp 700.000
Built-in 13dBi 2×2 dual-polarized directional MIMO antenna
Adjustable transmission power from 0 to 27dBm/500mw
System-level optimizations for more than 15km long range wireless transmission
TP-LINK Pharos MAXtream TDMA (Time-Division-Multiple-Access) technology improves product performance in throughput, capacity and latency performance, ideal for PTMP applications
Centralized Management System – Pharos Control
AP / Client / Repeater / AP Router / AP Client Router (WISP) operation modes
Passive PoE Adapter supports up to 60 meter (200 feet) Power over Ethernet deployment and allows the device to be reset remotely
4. MikroTik RBSXTG-5HPnD-SAr2 Outdoor Wireless Access
Tidak dapat dipungkiri jika Outdoor Access Point Jarak Jauh Terbaik yang diproduksi oleh MikroTik ini memang menjadi perangkat yang sangat diperhitungkan. Beberapa seri produk access point dari MikroTik ini bahkan menjadi salah satu favorit banyak pengguna internet. Selain MikroTik RBSXTG-5HPnD-SAr2 juga harus Anda pertimbangkan untuk memenuhi kebutuhan access point yang Anda pasang di luar ruangan.
Untuk menghadirkan sebuah performa yang terbaik, MikroTik RBSXTG-5HPnD-SAr2 ini dilengkapi dengan antena omnidrectional. Keberadaan antena ini dimaksudkan untuk memastikan Anda mendapatkan jangkauan jaringan hingga 360 derajat. Dibuat sebagai outdoor access point yang tahan dengan kondisi ekstrim seperti hujan badai hingga panas ekstrim. Di mana Anda berada, selalu ada sinyal internet nirkabel andal untuk menunjang produktivitas.
Spesifikasi dan Harga MikroTik RBSXTG-5HPnD-SAr2
Harga: Rp 1.350.000
Mikrotik SXT SA5 SXTG-5HPnD-SAr2 is a low cost, high speed 5GHz outdoor wireless sector access point. It has a 90 degree antenna to provide a wider coverage than our previous SXT units.
Power over Ethernet: 8-30V DC – Packaged with 24V DC 0.8A power adapter and passive PoE injector
OS Level4 AP license
Complete with a ready to mount enclosure and built-in 14dBi antenna, the package contains everything you need to set it up in a matter of minutes. The inside of the case is covered in special shielding to improve operation in high interference areas and antenna front to back ratio.
Box contains: SXT wireless device with integrated antenna, pole mounting bracket, mounting ring, PoE injector, power adapter, quick setup guide
sumber(https://blog.dimensidata.com/rekomendasi-5-outdoor-access-point-jarak-jauh-terbaik-2018/amp/)
Jenis Jenis Atena Outdor
1. Grid Antena
Antenna Grid Wifi 2,4 GHz dengan Gain 21 Db, sangat cocok digunakan untuk Antenna Wifi Anda. Bisa digunakan untuk Point to Point, atau Klien dari Akses Point anda. Sangat cocok digunakan untuk antenna Klien Rt-Rw Net anda sehingga bisa menekan biaya Investasi awal klien anda.
Antena grid memiliki kekuatan sinyal hingga 24 dB, sementara antena parabolic hingga 18 dB. menambah gain antena, namun akan membuat pola pengarahan antena menjadi lebih sempit.
.
2. Yagi Antena
Antena Yagi adalah jenis antena radio atau televisi yang diciptakan oleh Hidetsugu Yagi. Antena ini dilengkapi dengan pengarah dan pemantul yang berbentuk batang.
Antenna Yagi terdiri dari tiga bagian, yaitu:
Driven adalah titik catu dari kabel antenna, biasanya panjang fisik driven adalah setengah panjang gelombang dari frekuensi radio yang dipancarkan atau diterima.
Reflektor adalah bagian belakang antenna yang berfungsi sebagai pemantul sinyal,dengan panjang fisik lebih panjang daripada driven.Director adalah bagian pengarah antena, ukurannya sedikit lebih pendek daripada driven. Penambahan batang director akan
3.Omni Antena
Fungsi utama antena wireless adalah memperluas area coverage, bukan untuk memperkuat sinyal, fungsi penguat sinyal adalah pada radio atau access point, jadi antena wifi hanya mempunyai kekuatan penguat pasif, kekuatan antena adalah pada pemfokusan gelombang radio, dan semakin besar dBi dari antenna maka semakin luas atau jauh area coverage yang bisa dijangkau. Umumnya kualitas dari antena dilihat dari kualitas dari bahan pembuatnya, semakin bagus kualitas elemen yang ada di dalam antenna, maka semakin jauh pula jangkauannya dan konon bahkan bisa mereduksi dari noise atau interferensi yang timbul di sekitarnya. Makanya umumnya semakin mahal harga antena wireless semakin jauh pula jangkauannya.
Ada berbagai type dari antena wifi, ada antena grid yang biasanya digunakan untuk mode station atau keperluan koneksi point to point, kemudian antena Omni yang biasanya digunakan sebagai antena transmitter atau hotspot, dan sebenarnya masih banyak lagi dari type antena, ada sectoral waveguide, sectoral array, panel, kentongan, wajan bolic dan lain-lain. Semua type antena yang anda pilih tergantung dari kebutuhannya.
4. Antena Sectoral
Antena Sectoral hampir mirip dengan antena omnidirectional. Yang juga digunakan untuk Access Point to serve a Point-to-Multi-Point (P2MP) links. Beberapa antenna sectoral dibuat tegak lurus , dan ada juga yang horizontal.
Antena sectoral mempunyai gain jauh lebih tinggi dibanding omnidirectional antena di sekitar 10-19 dBi. Yang bekerja pada jarak atau area 6-8 km. Sudut pancaran antenna ini adalah 45-180 derajat dan tingkat ketinggian pemasangannya harus diperhatikan agar tidak terdapat kerugian dalam penangkapan sinyal.
Pola pancaran yang horisontal kebanyakan memancar ke arah mana antenna ini di arahkan sesuai dengan jangkauan dari derajat pancarannya, sedangkan pada bagian belakang antenna tidak memiliki sinyal pancaran.
Antenna sectoral ini jika di pasang lebih tinggi akan menguntungkan penerimaan yang baik pada suatu sector atau wilayah pancaran yang telah di tentukan.
Sumber(http://teknologi-informatika1.blogspot.com/2013/03/jenis-jenis-antena.html)
Setting access point
Cara Setting TL WA5210G TP-Link untuk Pertama Kali
Setelah mencari cara men-setting wireless outdoor TP-Link TL WA 5210G milik teman dan juga milik sekolah sendiri akhirnya berhasil juga. Berikut pengalaman saya tentang cara setting pertama kali wireless outdoor itu.
Alat semacam itu memang berbeda dengan access point untuk indoor, kalau indoor kan tinggal hidupkan, colokan ke komputer untuk mengkonfigurasi dan mengetikkan alamat standar misalnya 192.268.1.xxx, maka kita sudah bisa mengkonfigurasinya dengan mudah sesuai petunjuk bawaan alat. Nah ternyata alat semacam TL WA5210G ini tidak begitu saja. Pada manual tidak ditunjukkan caranya meskipun itu hal sepele. Kalau gak ngerti sampai kapanpun gak bakal bisa mensetting apapun.
Langkah pertama tentu adalah menghubungkan 1 kabel utp dari colokan poe di power injector ke wireless TP Link dan 1 lagi kabel utp dari colokan LAN masih di power injector, serta sumber arus listrik ke power injector, sebagaimana petunjuk bawaan dari alat hingga lampu indikator 2 bagian kiri nyala.
Jika lampu power berkedip terus, itu artinya ada masalah pada supplai arus listrik, saya pernah menghadapi itu, begitu adaptornya diganti yang lain ternyata normal, atau bisa jadi kabel utp yang dari colokan poe (di power injector) itu yang bermasalah, uji saja dengan tes konektor kabel utp apakah urutan menyalanya benar.
Oh ya kabel utp bawaan alat hanya satu, jadi kita harus punya satu lagi untuk menyeting saja, tidak usah panjang-panjang juga gak apa.
Kemudian yang tidak ada petunjuk penggunaannya adalah ketika kita baru pertama akan mengkonfigurasi lebih lanjut itu. Bagaimana bisa mengkonfigurasi lebih lanjut kalau alat saja belum bisa terhubung dengan benar ke komputer.
Ternyata solusinya sepele, cukup mengubah ip network di komputer yang kita pakai, bisa diakses dari properties di network conection status itu kemudian mengisikan ip-nya untuk pengalamatan (misalnya isikan 192.168.1.100) dan subnet musk-nya (255.255.255.0) seperti figur di bawah ini.
Setelah itu coba buka via browser (misalnya pakai firefox, internet explorer, opera, safari dan sejenisnya) dengan mengetikkan 192.168.1.254 di address bar (biasanya untuk alamat website ituloh 🙂 ). Masukkan nama admin dengan “admin“, passwordnya juga “admin“. Nah begitu masuk kalau mau men-setting gampang, sudah banyak tuh tutorialnya, silahkan periksa via google saja atau salah satunya bisa lihat tutorialnya di sini.
Di sini saya memang hanya menceritakan pengalaman kecil itu hingga kita bisa masuk ke setingan via browser. Sekali lagi intinya kita harus memberi alamat ip network yang kita pakai karena alat tersebut statusnya harus sebagai Acces Point dulu defaultnya kan sebagai Client. Seperti pada gambar dibawah.Klik pada tab Wireless >> Wireless Mode >> Klik point Access Point.
Nah setelah konfigurasi atau penyetingan selesai baru kita bisa ubah-ubah yang lain, mau kita jadikan apa alat tadi, misal akan kita ubah jadi access point yah monggo di set itu.
Oh ya kalau sudah beres, jangan lupa kembalikan Ip address yang tadi kita ubah menjadi 192.168.1.100 itu ke Optain an IP address automatically atau sesuai setinggan sebelumnya.
Sumber(https://urip.wordpress.com/2012/10/27/cara-setting-tl-wa5210g-tp-link-untuk-pertama-kali/amp/)
Jika belum jelas cara setting access point lihat vidio ini https://m.youtube.com/watch?v=MDDTVIForS8
Tidak ada komentar:
Posting Komentar